Penulis: Arie Pratama Setiawan
TVRINews, Kabupaten Solok
Polemik pabrik aqua Solok atau PT.Tirta Investama Solok Sumatera Barat usai melakukan pemutusan hubungan kerja PHK kepada karyawannya terus berlanjut.
Bupati Solok Epyardi Asda didampingi sejumlah pejabat terkait dan anggota DPRD melakukan inspeksi mendadak atau sidak untuk bertemu dan berdialog dengan manjemen perusahaan tersebut.
Sesampainya di komplek perkantoran pabrik tersebut, Bupati Solok marah karena merasa tidak dihargai dan tidak disambut oleh pihak perusahaan, padahal sebelum melakukan kunjungan pihak pemerintah Kabupaten Solok telah menyurati pihak perusahaan namun sesampai di depan pabrik petugas malah tidak mengetahui terkait sidak.
Baca Juga: Satgas G20 Amankan 5.000 Bahan Baku Detonator
"Pihak aqua diminta mencabut keputusan PHK terhadap 101 orang karyawannya" ujar Epyardi, Jumat (11/11/2022).
Bupati Solok akan bertindak tegas jika persoalan tersebut tidak diselesaikan secepatnya.
Diketahui sebelumnya, pihak manajemen Aqua telah menerima kembali 66 orang karyawannya yang memprioritaskan warga asli kabupaten Solok. Namun masih ada 35 orang karyawan lainnya yang masih dalam proses pengurusan.
Baca Juga: Aremania Turun Jalan, Desak Penambahan Tersangka dan Kompensasi Bagi Korban
"Kegiatan inspeksi yang dilakukan oleh pemerintah kabupaten Solok ini diharapkan dapat memberikan evaluasi dan pembinaan terhadap perusahaan Aqua Solok dan karyawan yang di PHK," ucap Epyardi.
Editor: Redaktur TVRINews