Penulis : Daniel Saputra
TVRINews, Jambi
Angka pencari kerja di Kabupaten Tanjung Jabung Barat hingga akhir Oktober 2021 menurun dibanding tahun sebelumnya. Penurunan ini disebabkan karena tak adanya lowongan kerja di sejumlah perusahaan.
Setiap tahunnya, dipastikan ada ratusan masyarakat di Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang telah menyelesaikan pendidikannya. Hal ini berdampak terhadap meningkatnya jumlah pencari kerja.
Berdasarkan data Dinas Tenaga Kerja Tanjung Jabung Barat hingga akhir Oktober 2021, ada 451 masyarakat yang mengurus AK 1 atau kartu pencari kerja. Jumlah ini menurun jika dibandingkan tahun 2020, dimana masyarakat yang mengurus kartu pencari kerja mencapai ribuan orang.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Tanjung Jabung Barat Dianda Putra membenarkan jika antusias masyarakat untuk mencari kerja pada tahun ini cenderung menurun.
“Penurunan ini merupakan salah satu dampak dari pandemi Covid 19. dimana perusahaan-perusahaan di tanjabbar tak membuka lowongan kerja, bahkan merumahkan karyawannya”, terang Dianda Putra.
Dianda Putra menjelaskan mengatasi permasalah ini, pemkab Tanjung Jabung Barat terus berupaya dan membangun sarana dan prasarana penunjang di Baai Latihan Kerja (BLK). Upaya ini dilakukan untuk membantu dan mengembangkan kemampuan pencari kerja.
