
Desa Angan Tembawang, Kecamatan Jelimpo, Kabupaten Landak, memiliki sebuah Destinasi Wisata Air berupa Riam atau sungai berbatu dan airnya sangat jernih.
Penulis: Darius Tarigan
TVRINews, Landak
Desa Angan Tembawang, Kecamatan Jelimpo, Kabupaten Landak, memiliki sebuah Destinasi Wisata Air berupa Riam atau sungai berbatu dan airnya sangat jernih. Lokasi ini cukup mudah dijangkau, karena jaraknya hanya sekitar 8 km dari jalan utama Kabupaten.
Untuk menuju ke Riam Angan, pengunjung dapat menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat. Karena akses yang dilewati berupa jalan aspal yang cukup baik.
Untuk pengunjung yang menggunakan kendaraan roda dua, dapat langsung parkir dekat lokasi yang telah disediakan pada kawasan kebun kelapa sawit warga. Sementara untuk pengunjung yang menggunakan kendaraan roda empat, harus memarkirkan kendaraannya disekitar perkampungan dan dijaga oleh pengelola parkir daerah tersebut.
Untuk pengunjung yang ingin berjalan kaki sambil menikmati keindahan alam harus menempuh perjalanan 1,2 km untuk sampai ke Riam Angan. Namun sebagai alternatif lainnya tersedia juga jasa ojek untuk mengantar pengunjung ke lokasi dengan kendaraan roda dua.
Ketika anda tiba di lokasi aliran sungai jernih dari pegunungan mungguk sanggau, tampak beberapa lokasi yang dapat digunakan untuk berenang, karena ada beberapa spot seperti kolam dan airnya cukup tenang dengan kedalaman yang bervariasi. Pengunjung juga dapat menyusuri panjangnya track Riam Angan sampai ke daerah paling atas dan disana anda akan menemukan Air Terjun tidak terlalu tinggi dan pesonanya sangat memukau.
Akses disepanjang pinggiran sungai juga saat ini sudah tersedia pada sisi kanan dan sisi kiri. Sehingga pengunjung dapat dengan leluasa memilih tempat yang cocok untuk bersantai, baik dengan teman ataupun keluarga.
Selain menikmati jernihnya air dan sejuknya udara pada kawasan hutan yang masih terjaga, pengunjung juga dapat mengabadikan moment kunjungannya pada spot spot photo yang terpampang sepanjang lokasi wisata ini.
Menurut warga setempat, destinasi ini cukup banyak mengundang pengunjung dari berbagai daerah. Namun beberapa tahun belakangan ini ditutup karena covid-19 dan ditahun 2022 ini mulai dibuka kembali.
"Disini setiap hari ada pengunjung yang datang, tapi yang lumayan ramai pada hari libur dan sabtu minggu. Yang paling ramai kemarin saat pergantian tahun, pengunjung mencapai 2.000 orang", kata Manjen salah seorang pemilik usaha warung dikawasan Riam Angan.
Ia juga menuturkan bahwa pada saat ditutup karena virus corona, puluhan usaha warung warga disekitar Riam Angan terpaksa tutup. Sehingga jika saat ini sudah mulai dibuka kembali, dirinya dan pengusaha warung lainnya cukup senang karena dapat berjualan lagi.
Melihat tingginya animo pengunjung Riam Angan tersebut, kedepannya destinasi ini dapat dikelola lebih baik lagi dan menjadi destinasi wisata yang dikenal tingkat Nasional dan Manca Negara.
Editor: Desi Krida