
Sensasi Wisata Petik Durian di Kaki Bukit Kapur Gresik
Penulis: Gilang BR
TVRINews, Gresik
Pecinta buah durian di Gresik kini tidak perlu jauh-jauh mencari buah berasa legit, manis, dan beraroma wangi karena kebun durian Gresik menghadirkan beragam varian yang siap memanjakan lidah anda.
Kampung durian Gresik, yang viral di media sosial itu memiliki karakter berbeda karena tumbuh di kaki perbukitan kapur Kawasan Gresik Utara.
Kebun durian Gresik tumbuh subur di kaki perbukitan kapur di Desa Kebun Agung Kecamatan Ujungpangkah Kabupaten Gresik. Kebun durian seluas 4,5 hektar itu terdapat sebanyak 400 batang pohon durian dengan beragam varian di antaranya durian montong, durian sumatera hingga varian musang king.
Kebun durian Gresik memiliki karakter berbeda karena berada di kaki perbukitan kapur berdampingan dengan tanaman keras lainnya diantaranya pohon jeruk, buah naga, dan buah mangga.
Kehadiran kebun durian Gresik, mampu menyita perhatian para pecinta buah durian. Selain ingin mencoba kekhasan durian Gresik, juga untuk melihat dari dekat buah durian yang bergelantungan di pohonnya.
Masduki, pecinta durian mengatakan, penasaran dan tidak menyangka jika buah durian bisa tumbuh subur di kawasan perbukitan kapur.
Govaldo Ircham Maulana, pemilik kebun durian mengatakan mengawali usaha perkebunan sejak 2010 dengan budi daya buah naga, jeruk, dan durian. Tanpa diduga pohon durian yang semula hanya untuk tanaman peneduh justru tumbuh subur dan menghasilkan banyak buah.
Sejak itu dirinya terus memperbanyak tanaman durian dengan beragam varian. Menurutnya, ketersediaan air menjadi kendala budi daya buah durian. Tetapi persoalan air akhirnya teratasi setelah pihaknya melakukan pengeboran air bawah tanah.
Pecinta durian yang datang ke kebun durian tidak perlu khawatir kehabisan karena kebun durian Gresik memiliki jaringan dengan petani durian di sentra durian di Indonesia.
Kebun durian Gresik kini menjadi daya tarik wisatawan terutama para pecinta buah durian. Selain mencoba sensasi durian khas Gresik, juga untuk menikmati panorama bukit kapur.
Editor: Dadan Hardian
Editor: Admin