Penulis: Christhoper Natanael Raja
TVRINews, Jakarta
Indonesia menorehkan prestasi dalam ajang World Karate Internasional (WKF) Series A 2022 yang digelar pada 18-20 November 2022 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta
Atlet Karate Indonesia berhasil meraih 3 medali emas, 3 perak, dan 5 perunggu yang berlaga di antara 670 atlet dari 65 negara. Sehingga, total medali yang dikalungi oleh atlet Indonesia ada 11.
Atas prestasi tersebut, Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Marciano Norman menyampaikan apresiasinya. Menurutnya, prestasi ini merupakan kebanggaan Indonesia selain bangga menjadi tuan rumah. Ia meminta agar kemenangan ini menjadi motivasi lebih besar untuk menjadi yang terbaik di dunia.
“Semoga prestasi ini dapat memotivasi atlet lainnya untuk berprestasi. Terlebih, saat ini beberapa KONI Provinsi dengan dukungan Pemerintah daerahnya tengah menyelenggarakan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov). Saya berharap prestasi ini dapat memotivasi atlet-atlet di daerah untuk mampu berprestasi dunia. Karate menjadi atensi kita bersama karena cabang olahraga Olimpiade dan juga termasuk dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON),” kata Marciano, Senin (21/11/2022).
Baca Juga: Qatar Jadi Tuan Rumah Piala Dunia Pertama Kalah di Pertandingan Pembuka
Prestasi Indonesia berawal dari masuknya beberapa wakil Tanah Air pada empat nomor laga final. Dua diantaranya menjadi All Indonesian Final. Satu emas dan satu perak dipersembahkan pada nomor kata beregu putra.
Pada laga final kata beregu putra yang diperkuat oleh Andi Dasril Dwi Darmawan, Andi Tomy Aditya Mardhana, dan Albiadi berhasil meraih emas usai menang dari Tim DKI Jakarta, terdiri dari Mohammad Zidane Bhagaskara, La Ode Andinudin dan Chandra Nevo.
Laga All Indonesian Final lainnya mempersembahkan satu emas dan satu perak, yakni nomor kata beregu putri. Kali ini Tim Jawa Barat meraih emas pasca menang dari Tim Pelatnas diperkuat oleh Emilia Sri, Anugrah Nurul, dan Dian Monika.
Baca Juga: Piala Dunia 2022 Resmi Dibuka, Bawakan Pesan Saling Menghormati Antara Sesama
Emas Indonesia lain dipersembahkan pada nomor Kumite +68 kg oleh Rakawuni Banurea Dessynta yang menang dari atlet asal Australia Sullivan Hannah. Atlet Indonesia yang juga masuk final adalah Nur Anggraini Annisa pada nomor Kumite 50kg. Annisa mendapatkan perak karena belum berhasil mengalahkan lawannya, Chandran Shahmalarani asal Malaysia.
Selain medali emas dan perak yang diraih di final, ada juga medali perunggu yang dipersembahkan pada nomor kata putri oleh Damayanti Marzella Sekar, nomor kumite -50kg putri oleh Devi Ida Seri, nomor kumite -68kg putri oleh Zefanya Ceyco Georgia, kata putra oleh Ramadhan Hazel, dan kumite +84 kg putra Firmansyah Sandi.
Editor: Redaktur TVRINews