Penulis: Basri A
TVRINews, Malang
Memperingati 40 hari tragedi Kanjuruhan, ribuan Aremania menggelar aksi turun jalan. Dalam aksi tersebut, massa mendesak agar adanya penambahan tersangka serta mendesak pemerintah untuk memperhatikan kelangsungan hidup para korban dengan memberikan kompensasi.
Massa Aremania yang membawa poster berisi tuntutan, foto korban dan keranda mayat, melakukan long march dari Stadion Gajayana menuju Alun Alun Tugu Kota Malang.
Massa juga melakukan orasi di Alun-Alun Tugu. Meski diguyur hujan deras, ribuan supporter ini tetap melakukan orasi menyampaikan sejumlah tuntutan.
Baca Juga: Rekomendasi TGIPF Tragedi Kanjuruhan, Percepatan Kongres Luar Biasa PSSI
Salah satu koordinator aksi massa Aremania Andik Irfan menilai tragedi Kanjuruhan merupakan pelanggaran HAM berat karena menewaskan 135 korban meninggal dan ratusan lainnya mengalami luka-luka.
“Ada tiga tuntutan yang disampaikan dalam aksi mengenang 40 hari tragedi Kanjurihan, yakni mendesak agar seluruh aktor tragedi Kanjuruhan dihukum, mendesak kepolisian untuk menambah tersangka dalam tragedi Kanjuruhan serta meminta mendesak pemerintah untuk memperhatikan kelangsungan hidup para korban dengan memberikan santunan,” kata Andik.
Baca Juga: Demi Liga 1, PSSI Percepat Kongres Luar Biasa
Sementara, massa Aremania juga mengancam apabila tuntutannya tidak dipenuhi, mereka mengancam akan melakukan aksi di sejumlah kantor pemerintahan di Jakarta.
Editor: Redaktur TVRINews
